Yogyakarta, Rabu(25/1) Pusat Studi Lingkungan Hidup Universitas Gadjah Mada mengadakakan Seminar dan Audiensi dengan 14 Kemantren di Kota Yogyakarta dengan tema “ Pilah Pilih Urusan Sampah di Yogyakarta” . Acara tersebut dilaksanakan secara Hybrid di auditorium gedung Sugeng Martopo lantai 4 PSLH UGM, melalui zoom meeting serta disiarkan langsung di kanal Youtube PSLH UGM. Tujuan acara tersebut agar permasalahan sampah yang ada di kota Yogyakarta dapat diatasi dan 14 Kemantren yang ada di kota Yogyakarta dapat berdiskusi langsung dengan pemerintah.
Seminar tersebut dibuka langsung oleh Kepala Pusat Studi Lingkungan Hidup Universitas Gadjah Mada Bp. Dr. M Pramono Hadi, M.Sc melalui zoom meeting. Kepala PSLH UGM berharap adanya seminar yang dihadiri oleh 14 Kemantren di Kota Yogyakarta dan beberapa komunitas mengenai sampah akan menghasilkan ide-ide baru untuk permasalahan sampah yang ada di Kota Yogyakarta ini.
Seminar ini menghadirkan narasumber dari berabagai kalangan. Seperti Bapak Drs. Sugeng Darmanto selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta, Bapak Dr. M Pramono Hadi, M.Sc selaku Kepala Pusat Studi Lingkungan Hidup Universitas Gadjah Mada, Bapak Ir. Chandra Wahyu Purnomo, M.T., M.Eng., D.Eng., IPM selaku Dosen Teknik Kimia UGM, dan Bapak Sigit Nugraha selaku Ketua Paguyuban Penggerobak Kota Yogyakarta. Acara tersebut dipandu oleh Moderator Bapak Drs. Iqmal Tahir yang kesehariannya adalah tenaga ahli PSLH UGM dan pengajar pelatihan dibidang sampah.
Pada penyampaian Bapak Sugeng, Yogyakarta dalam satu hari dapat memproduksi 360 ton sampah, dan 55% nya adalah sampah organik dan 45% nya adalah sampah anorganik. Beliau menyampaikan bahwa permasalahan sampah yang ada di Kota Yogyakarta membutuhkan peran yang penting masyarakat, salah satunya adalah menerapkan pemilahan sampah yang nantinya sampah anorganik seperti sampah bungkus permen dsb masih dapat digunakan sebagai ecobrik dan sampah organik masih bisa diolah kembali. Begitu pula dengan pak Chandra dan pak Sigit juga menyampaikan beberapa solusi mengenai permasalahan sampah serta cara pengolahannya.
Pada seminar ini setelah pemaparan dari seluruh narasumber adalah sesi tanya jawab. Peserta yang terdapat di Zoom Meeting dan youtube dipersilakan untuk bertanya melalui kolom komentar yang sudah tersedia. Begitu pula peserta yang terdapat di ruangan bisa langsung bertanya kepada narasumber yang dipandu oleh moderator. Beberapa perwakilan dari kemantren sangat antusias untuk berdiskusi langsung dengan narasumber. Pukul 11.45 WIB seminar dapat ditutup dan dilanjutkan oleh sesi foto bersama. Peserta dipersilakan untuk meninggalkan ruangan.