Dalam melaksanakan visi dan misinya, UGM tentu membutuhkan dukungan masyarakat sekitar. Sementara itu, keberadaan UGM untuk masyarakat sekitar, baik secara langsung maupun tidak langsung, tentu memberikan dampak positif. Secara ekonomi, tak sedikit pemondokan sekitar kampus tumbuh berkembang, demikian pula warung makan dan jasa-jasa layanan lainnya.
penataan ruang
Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan mengembangkan kawasan bantaran sungai menjadi taman untuk menjaga konservasi air dan lingkungan alam. “Kami akan mengembangkan kawasan sekitar aliran Sungai Opak yang melewati wilayah kami menjadi taman dan hutan yang berfungsi menjaga konservasi air dan lingkungan,” kata Camat Berbah Krido Suprayitno, Rabu (29/6).
Proses pelibatan masyarakat hukum adat dalam penyusunan rencana tata ruang wilayah Kabupaten Manokwari belum optimal. Pada umumnya, pelibatan masyarakat bersifat formalitas belaka. Hanya kepala suku atau tokoh adat yang disertakan, sementara para pemangku hak tidak dilibatkan dalam perencanaan, pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang. Hal itu disampaikan Wakil Bupati Manokwari, Roberth K.R. Hammar, S.H., M.H., dalam ujian terbuka untuk memperoleh gelar doktor di Fakultas Hukum UGM, Kamis (16/6).
Dua situ di Kota Tangsel disebut sudah berubah fungsi menjadi perumahan. Kedua situ tersebut yakni Situ Ciantap dan Situ Gintung, di Kecamatan Ciputat Timur. Keadaan ini mesti diwaspadai semua kalangan. Lantaran fungsi situ tersebut merupakan lahan untuk sarapan air untuk menangkal banjir.
Kota Semarang merupakan satu diantara kota besar di Indonesia, memiliki luas wilayah 373,4 km2 dengan jumlah penduduk 1.481.460 jiwa (2008). Ditinjau dari kondisi geografis di bagian selatan terdiri dari perbukitan struktural denudasional dan perbukitan vulkanik, sedangkan dataran aluvial terletak di bagian utara.
Kebijakan pembangunan tata ruang berbasis ekosistem semakin mendesak dilakukan oleh para pemangku kepentingan di daerah untuk menyelamatkan keberadaan ekosistem flora dan fauna yag semakin hilang seiring laju pembangunan perkotaan dan pemukiman yang berskala besar dan kompleks. Hal itu mengemuka dalam seminar pembangunan tata ruang berbasis ekosistem di fakultas kehutanan. Hadir sebagai pembicara pakar perencanaan kota dan daerah UGM Bobi Setiawan, Ph.D dan Koordinator wildlife species WWF Chairul Shaleh.