Rabu (13/08) Pusat Studi Lingkungan Hidup UGM diminta sebagai Narasumber dalam acara Sosialisasi Pengelolaan Lingkungan Hidup (Pengelolaan Limba B3) Usaha Jasa Pariwisata di Kota Yogyakarta yang diadakan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta. DLH Kota Yogyakarta mengundang Pusat Studi Lingkungan Hidup (PSLH UGM) yang diwakili oleh Bapak Dr. Deni Pranowo, M.Si selaku tenaga ahli dari PSLH UGM. Hal ini sebagai komitmen PSLH UGM dalam mewujudkan tujuan Sustainable Development Goals (SDG’s) ke SDGs ke-4, yaitu ‘Pendidikan Bermutu’ dalam hal ini melalui “Sosialisasi Pengelolaan Lingkungan Hidup (Pengelolaan Limba B3) Usaha Jasa Pariwisata”.
Kegiatan Sosialisasi tersebut di laksanakan di Ruang Rapat Adipura Lantai 4 Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta. Deni Pranowo diminta untuk menjadi Narasumber dengan materi “Fungsi Dokumen Lingkungan Hidup”. Sehingga dalam acara tersebut Deni Pranowo memberikan materi mengenai fungsi dokumen lingkungan hidup dalam pembangunan yang berkelanjutan, dokumen lingkungan hidup sendiri terdiri dari AMDAL, UKL-UPL, DELH, dan dokumen lainnya. Dokumen lingkungan tersebut berperan penting dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan usaha agar sesuai dengan regulasi lingkungan yang berlaku sehingga dapat meminimalkan adanya kerusakan lingkungan yang akan terjadi. Oleh karena itu dokumen lingkungan hidup memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan kelestarian lingkungan sekitar.
Pusat Studi Lingkungan Hidup ditunjuk untuk menjadi narasumber dalam acara sosialisasi tersebut dengan materi “Fungsi Dokumen Lingkungan Hidup” merupakan paparan materi sesi pertama, sehingga setelah Narasumber dari PSLH UGM menyampaikan pemaparan materi, kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi sesi kedua yaitu dari Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta dengan materi “Kebijakan Pengelolaan Limbah B3”. Dari setiap sesi tersebut masing-masing narasumber menyampaikan materi selama kurang lebih 60 menit, kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang dihadiri oleh peserta dari pelaku usaha pariwisata yang ada di Yogyakarta.
Acara tersebut berlangsung secara interaktif antara narasumber dan peserta sosialisasi yang ikut berpartisipasi dalam acara tersebut. Acara Sosialisasi berlangsung dari pukul 08.00-12.00 WIB, di harapkan dengan adanya acara tersebut semua peserta yang hadir dapat menambah wawasan dan pengetahuan dalam pentingnya fungsi dokumen lingkungan hidup untuk pembangunan yang berkelanjutan dan melestarikan lingkungan hidup serta pentingnya pengelolaan limbah B3 yang sesuai dengan peraturan yang berlaku.
PSLH UGM hadir karena kontribusi berbagai pihak, baik internal mau pun eksternal. Sebagai bagian dari UGM, PSLH tak lepas dari tanggung jawab kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan Tri Dharma perguruan tinggi, yakni pendidikan, penelitian, pelatihan dan pengabdian kepada masyarakat.
Sebagai Pusat Studi di bidang lingkungan, sudah tentunya institusi ini harus mampu menjawab tantangan isu-isu global terkait dengan permasalahan lingkungan. Permasalahan lingkungan yang dinamis ini memerlukan pendekatan antar disiplin ilmu, dan pelibatan berbagai pemangku kepentingan. Partisipasi PSLH UGM pada acara sosialisasi ini sebagai komitmen PSLH UGM dalam mewujudkan cita-cita Sustainable Development Goals (SDG’s) ke-12, yaitu ‘Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab’ dalam hal ini melalui “Kebijakan Pengelolaan Limbah B3”.