
Hari ini (17/04), Pusat Studi Lingkungan Hidup (PSLH UGM) merayakan momen istimewa yang menggabungkan dua perayaan besar, yaitu Dies Natalis dan Syawalan Idul Fitri tahun 1446 Hijriah. Acara yang penuh keakraban, nostalgia dan saling bermaafan tersebut diadakan di Auditorium Lantai 4 Gedung Sugeng Martopo, PSLH UGM. Mengundang sejumlah civitas akademika yang menjadi Tenaga Ahli di PSLH UGM, Pusat Studi lain di UGM, hingga karyawan terdahulu yang sudah menyelesaikan tugasnya di PSLH UGM.

Acara dimulai dengan hiburan berupa musik live yang dibawakan langsung oleh staf PSLH UGM. Dilanjutkan dengan pemutaran video Kaleidoskop dan kenangan serta kesan pesan dari Kepala PSLH terdahulu yang membawa semua tamu untuk menyusuri perjalanan PSLH UGM dari waktu ke waktu. Selain sebagai sebuah kenangan, sejarah dari masa lampau tentu saja menjadi pijakan penting bagi generasi penerus dalam melanjutkan perjuangan di bidang lingkungan hidup. Usai menyusuri perjalanan PSLH UGM melalui video, para staf PSLH UGM menyajikan sebuah lagu bertajuk kebersamaan, yang berjudul ‘Rumah Kita’ ciptaan Ian Antono (God Bless). Hadirnya lagu tersebut membuat suasana semakin hangat disertai riuh redam perasaan haru dari masing-masing tamu yang telah menjadikan PSLH sebagai ‘Rumah’.
Setelah suasana kebersamaan semakin terasa, acara pun dibuka oleh Master of Ceremony (MC) dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala PSLH UGM yaitu Prof. Dr. Djati Mardiatno, M.Si. Prof. Djati menceritakan bagaimana perayaan Dies Natalis bersamaan dengan acara Syawalan. Dalam sambutannya, Prof. Djati juga menanggapi pesan-pesan dari Kepala PSLH terdahulu dengan merajutnya menjadi cita-cita baru yaitu menjadikan PSLH sebagai Center of Excellence for Environmental Studies. Cita-cita tersebut pun disambut meriah oleh para tamu dan staf PSLH yang akan menjadi garda terdepan untuk membawa PSLH ke arah yang lebih baik.

Supaya semua pihak dapat mengungkapkan perasaanya di momen tersebut, beberapa staf terdahulu pun diberikan kesempatan untuk menyampaikan kesan-kesan selama menjadi staf di PSLH. Ibu Rumiyani dan Ibu Ros pun maju ke panggung untuk menyampaikan kesan selama menjadi karyawan maupun kesan untuk acara hari ini.
“PSLH adalah keluarga. Rasa kekeluargaan PSLH telah terpatri sejak masa lampau dan saya rasakan hingga sekarang saya masih diundang ke PSLH untuk bersama-sama merayakan Dies dan syawalan. Hal tersebut menandakan bahwa kekeluargaan di PSLH tidak hilang dan akan selalu terjalin semakin kuat” Ungkap Ibu Rumiyani.
Setelah semua merasakan suasana hangat keluarga PSLH, untuk berlanjut ke acara inti selanjutnya yaitu Syawalan, dihantarkan dengan dengan lagu ‘Tombo Ati’ yang dibawakan langsung oleh Dr. Eko Sugiharto, Prof. Djati Mardiatno, dan Dr. Dharmakusuma Darmanto. Kolaborasi antar pimpinan tersebut pun menjadi teladan bagi seluruh staf dan tamu undangan.
Acara inti dari Syawalan pun diwarnai dengan adanya ceramah hikmah syawalan dari Ust. Mujiman. Ust. Mujiman menyampaikan tentang pentingnya menjaga tradisi yang bermanfaat seperti Syawalan hari ini. Ust. Mujiman juga menegaskan tentang lima tanda orang bertakwa yang amalnya diterima Allah SWT yang secara garis besar adalah menjalin kerukunan dan berbuat baik antar sesama. Hikmah tersebut pun dihayati oleh semua tamu hingga akhir dan ditutup dengan doa.

Tidak lupa dalam acara syawalan juga diadakan Halal Bi Halal dilanjutkan dengan foto bersama dan menikmati hidangan yang telah disediakan. PSLH UGM dalam menyediakan jamuan pun meminimalisir adanya sampah dan penggunaan kemasan sekali pakai. Bahkan di acara tersebut yang juga diselipkan pre soft opening Angkringan Kopi dan Pastry ‘Angpiry’ PSLH UGM pun menggunakan cangkir dan gelas pakai ulang. Sebagai Pusat Studi yang memperjuangkan lingkungan tentu saja PSLH UGM senantiasa berkomitmen untuk menjaga lingkungan dari hulu hingga hilir. Hal ini sejalan dengan Tujuan Sustainable Development Goals (SDG’s) ke 12 yaitu Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab. Maka dengan suksesnya rangkaian acara ini, diharapkan dapat memacu semangat para staf dan memperkuat tali silaturahmi seluruh keluarga besar PSLH UGM.