Kamis (22/02) pukul 09.00 WIB Pusat Studi Lingkungan Hidup UGM memenuhi undangan dari Kementrian BAPPENAS dalam forum Renacan Aksi Ekonomi Sirkular sebagai peserta. Dalam acara Forum dari Pusat Studi Lingkungan Hidup (PSLH UGM) yang mengikuti acara tersebut yaitu Retno Suryandari, M.Sc selaku Staf Peneliti dari PSLH UGM. Hal ini sebagai komitmen PSLH UGM dalam mewujudkan tujuan Sustainable Development Goals (SDG’s) ke SDGs ke-8, yaitu ‘Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi’ dalam hal ini melalui “Forum Rencana Aksi Ekonomi Sirkular Indonesia”.
Rabu, 21 Februari 2024, Pusat Studi Lingkungan Hidup mengadakan podcast rutin yang membahas terkait isu-isu lingkungan di lingkup regional, nasional, maupun internasional. Pada kesempatan podcast lestari (Poles) episode ke-38 ini, isu yang dibahas yaitu terkait pengolahan sampah organik dengan menggunakan media maggot. Oleh sebab itu podcast episode kali ini diberi judul ” Dengan Maggot Sampah Minggat”.
Mendatangkan narasumber yang ahli di bidang Lingkungan yaitu Sentot Sugiarto dan Mart Widarto Founder Omah Nyantrik Maggot dimoderatori oleh Staf PSLH UGM yaitu Marta Raharja dan Tenaga Ahli yaitu Drs. Iqmal Thahir, podcast dimulai sejak pukul 14.00 WIB dan berlangsung selama kurang lebih 60 menit.
Sistem perekonomian neoliberal yang mengakibatkan kerugian bagi tenaga kerja dan meningkatnya kesenjangan, serta sistem produksi linier “take, make, use, and dispose” yang menyebabkan peningkatan emisi gas rumah kaca tidak lagi relevan bagi kehidupan manusia di era krisis iklim dan krisis kemanusiaan saat ini.
Tahun 2008, Direktur Eksekutif United Nations Environment Programme (UNEP) Achim Steiner meluncurkan konsep Global Green New Deal sebagai respon terhadap krisis keuangan pada tahun 2008. Peluncuran konsep ini bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja industri hijau, sehingga meningkatkan perekonomian dunia sekaligus mengendalikan perubahan iklim. Namun ternyata perekonomian biru, oranye, ungu, dan kuning secara bersama-sama memiliki peluang lebih besar untuk membangun kembali perekonomian yang berketahanan, inklusif, dan lebih adil. Dan hal ini sejalan dengan the quadrennial comprehensive policy review (QCPR) tahun 2020 ketika negara-negara anggota mengajukan kepada PBB supaya upaya yang dilakukan sesuai dengan konteks tempat negara tersebut beroperasi.
Kamis (1/02) pukul 09.00 WIB Pusat Studi Lingkungan Hidup UGM di undang sebagai Narasumber dalam acara Sosialisasi dan workshop Lingkungan Hidup yang di adakan oleh KKN-PPM UGM Periode IV Tahun 2023, unit KKN YO133 melaksanakan KKN dengan tema “Pengembangan Potensi Ekonomi Masyarakat Kawasan Desa-desa Pesisir Selatan di Kalurahan Jangkaran, Kapanewon Temon, Kab Kulon Progo”. KKN-PPM UGM mengundang Pusat Studi Lingkungan Hidup (PSLH UGM) yang diwakili oleh Drs. Iqmal Thahir, M.Si selaku tenaga ahli dari PSLH UGM. Hal ini sebagai komitmen PSLH UGM dalam mewujudkan tujuan Sustainable Development Goals (SDG’s) ke SDGs ke-4, yaitu ‘Pendidikan Bermutu’ dalam hal ini melalui “Sosialisasi di masyarakat terkait pengolahan sampah”.
Apabila diingat-ingat, ketika memasuki usia sekolah menengah membenci pelajaran biologi seringkali disebabkan oleh adanya nama-nama latin yang harus dihafal. Binomial nomenclature yang menjadi standar dalam penamaan spesies secara internasional ini biasanya menggunakan bahasa latin yang tentu saja tidak lazim bagi masyarakat Indonesia. Mulai dari tulisannya hingga pengucapannya yang membingungkan. Harus dibaca dengan pronunciation Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia atau ada pronunciation khusus? Memang terasa menyebalkan.
Senin, 15 Januari 2024, Pusat Studi Lingkungan Hidup mengadakan podcast rutin yang membahas terkait isu-isu lingkungan di lingkup regional, nasional, maupun internasional. Pada kesempatan podcast lestari (Poles) episode ke-37 ini, isu yang dibahas yaitu terkait sampah residu yang menjadi permasalahan masyarakat dan pengolahannya untuk dapat bermanfaat bagi masyarakat. Oleh sebab itu podcast episode kali ini diberi judul ” Pemanfaatan Sampah Residu sebagai Solusi Pengolahan Persampahan di Indonesia”.
Jumat, 12 Januari 2024, Pusat Studi Lingkungan Hidup mengadakan podcast rutin yang membahas terkait isu-isu lingkungan di lingkup regional, nasional, maupun internasional. Pada kesempatan podcast lestari (Poles) episode ke-36 ini, isu yang dibahas yaitu terkait sampah visual seperti adanya poster, spanduk, pamflet pemilu yang berada disetiap sudut kota. Oleh sebab itu podcast episode kali ini diberi judul ” Sampah Visual di Tahun Politik yang Terlupakan !”.
Mendatangkan narasumber yang ahli di bidang Lingkungan dan Perencanaan Kota atau Wilayah yaitu Prof. Ir. Bakti Setiawan, M.A., Ph.D Dosen Fakultas Teknik UGM. Dimoderatori oleh staf PSLH UGM, Marta Raharja, podcast dimulai sejak pukul 14.00 WIB dan berlangsung selama kurang lebih 60 menit.