Selasa (20/06) seluruh peserta dengan jumlah 15 orang mengikuti salah satu rangkaian kegiatan pelatihan IHT KLHK Penyusun Amdal ke-83 yaitu pengambilan sampel kebisingan di lapangan. Kegiatan pengambilan sampel kebisingan dilakukan di area rooftop Gedung Sugeng Martopo PSLH UGM.
Pengambilan sampel kebisingan dipandu oleh asisten ahli PSLH UGM, Miranda Adihimawati, M.Sc. dan dua petugas laboratorium PSLH UGM. Proses pengambilan sampel kebisingan tersebut menggunakan alat pengukur khusus yang disebut Sound Level Meter. Peserta pelatihan diperkenankan untuk praktik secara langsung menggunakan Sound Level Meter serta pencatatan data yang diperlukan.
Kebisingan merupakan salah satu dampak yang berpotensi terjadi dalam kegiatan atau pembangunan yang mempersyaratkan dokumen Amdal. Level kebisingan sangat memungkinkan mengganggu aktivitas masyarakat sekitar kawasan kegiatan/ pembangunan. Oleh sebab itu pengambilan data dan pencatatan data yang tepat menjadi syarat bagi penyusunan Amdal. Proses pengambilan data kebisingan ini merupakan bagian dari kompetensi pelatihan Penyusun Amdal yang termaktub dalam silabus yaitu khususnya pada tahap Penyusunan Amdal. Pusat Studi Lingkungan hidup (PSLH UGM) sebagai salah satu lembaga pelatihan yang dipercaya oleh berbagai pihak senantiasa menjamin bahwa pelaksanaan pelatihan sesuai dengan peraturan dan kurikulum yang berlaku. Selain untuk mempertahankan kepercayaan, hal terpenting yang menjadi komitmen PSLH UGM adalah untuk menjamin bahwa penyusun Amdal lulusan PSLH UGM dapat melaksanakan pengelolaan dan perlindungan lingkungan melalui pelaksanaan Amdal yang tepat.