Hartono
Department of Physiology, Sebelas Maret University School of Medicine, Jl. Ir. Sutami 36 A, Solo 57126
Email: hartonofkuns@yahoo.co.uk
Paparan bising pesawat udara dapat berisiko terhadap kesehatan. Terdapat banyak bukti yang menunjukkan bahwa paparan bising pesawat udara dapat menyebabkan gangguan pendengaran, hipertensi, penyakit jantung iskemik, ketergangguan (annoyance), gangguan tidur dan penurunan prestasi sekolah. Sedangkan efek terhadap perubahan pada sistem imun dan lahir cacat, bukti-bukti masih terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara general reaction score dengan aktivitas sel NK pada wanita yang terpapar bising pesawat udara di sekitar bandara Adi Sumarmo Solo. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan bagi masyarakat serta pemerintah daerah khususnya dalam upaya pencegahan terhadap dampak paparan bising pesawat udara. Rancangan penelitian adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional, dengan mengambil lokasi di Desa Dibal dan Gagak Sipat, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali. Penelitian dilaksanakan dari bulan Juli 2008 sampai dengan bulan Juni 2009. Jumlah keseluruhan sampel 39, terbagi dalam 3 kelompok; kelompok 1 terpapar bising intensitas 92,29 dB (13 responden); kelompok 2 terpapar bising intensitas 71,79 dB (13 responden); kelompok 3 terpapar bising intensitas 52,17dB (13 responden). Pengambilan sampel dengan cara simple random sampling. Data dianalisis menggunakan uji Anova diikuti dengan Post Hoc Test metode LSD dilengkapi dengan Homogenous Subsets. Uji Anova menujukkan ada perbedaan yang signifikan antar kelompok terhadap general reaction score yang ditunjukkan dari nilai p=0,000. Uji Pearson Correlation menunjukkan ada hubungan yang negatif antara general reaction score dengan aktivitas sel NK (r = – 0,631; p < 0,05).
Kata kunci: Aircraft noise, GRS, Aktivitas sel NK, Adi Sumarmo Airport